Samurai X bercerita tentang seorang samurai pengembara bernama Himura Kenshin di era Meiji. Kenshin suatu hari bertemu dengan seorang gadis bernama Kamiya Kaoru yang memiliki perguruan pedang Kamiya, tepat ketika Kenshin datang ke Tokyo di tahun kesebelas era Meiji (1878).
Kenshin sebenarnya adalah seorang pembunuh legendaris di era Bakumatsu. Setelah perang Bakumatsu berakhir, Kenshin memutuskan meninggalkan julukan batosai si pembantai dan mulai mengembara untuk membantu orang-orang yang memerlukan. Itu ia lakukan untuk menebus dosa sebagai seorang pembunuh berdarah dingin di masa lalu.
Di sepanjang cerita, Kenshin berhubungan dengan beberapa orang yang pada akhirnya menemani perjuangannya. Diantaranya adalah Sagara Sanosuke (mantan anggota pasukan Sekiho), Myojin Yahiko (anak yatim piatu dari keluarga samurai), dan Takani Megumi (seorang dokter wanita).
1. Langit biru akan terlihat semakin tinggi jika suasana lebih cerah (Takimi Shigure)
2. Semua orang pasti punya masa lalu yang tidak ingin diketahui! (Kaoru Kamiya)
3. Jika hidup ini tidak menarik, maka buatlah hidup ini semenarik mungkin”(Himura Kenshin)
4. Lebih baik menjadi beruntung karena pintar, daripada menjadi pintar karena beruntung (Himura Kenshin)
5. Memang benar pedang untuk membunuh, Kenjutsu adalah seni pedang untuk berperang. Tapi aku suka teori Nona Kaoru yaitu pedang untuk menyelamatkan orang lain (Himura Kenshin)
6. Kalau kau ingin menangis karena gagal, berlatihlah lebih keras lagi, sehingga kau pantas menangis ketika kau gagal, (Megumi Takani)
7. Lelaki yang tidak bisa mempertahankan prinsip hidupnya, mau mati atau hidup, cuma jadi makhluk yang menyedihkan (Saito Hajime)
8. Bukan Perpisahan, tapi pertemuan dengan hal yang baru. Bukan berakhir, tapi mengawali sesuatu yang baru (Himura Kenshin)
9. Saat kau menemukan keberanian untuk menyerahkan hidupmu untuk seseorang, saat itulah kau memahami cinta (Himura Kenshin)
10. Tidak disebut terkuat, orang yang sombong karena mengalahkan musuh yang lemah. Dia yang kuat adalah karena berani menghadapi musuh yang jauh lebih hebat meskipun dia kalah! (Sanosuke Sagara)
11. Tidak ada kesedihan atau kutukan, bagi orang yang telah kehilangan hatinya. Kematian adalah jalan yang pantas untuknya (Seijuro Hiko)
Sekian, Semoga Bermanpaat ..